Apakah anda termasuk orang yang berbisnis melalui website ?
Database padat? Tentu anda memiliki server host untuk menyimpan segala data
yang ada di dalam wesite anda.
Untuk anda pengguna hosting mungkin pernah mengalami
ketidaknyamanan dengan pelayanan server host anda. Dan anda memutuskan untuk
pindah hosting ke server yang baru. Perpindahan hosting ini sendiri tidak mudah
dilakukan, ada beberapa hal yang harus anda lakukan sebelum anda memutuskan
pindah host.
Berikut adalah langkah – langkah agar migrasi host anda aman
dari kehilangan maupun fragmentasi data :
Back Up seluruh data
pada hosting lama anda
Untuk hal ini anda bisa menggunakan software
FTP (File Transfer Protocol) seperti filezilla pada hosting lama anda, ini
berfungsi untuk mengunduh file – file website di dalam direktori ‘public_html’.
Kemudian masuk ke phpmyadmin hosting lama anda untuk melakukan export database
menjadi .sql
Buat akun hosting
pada provider baru
Pilihlah provider hosting baru yang sesuai
standar anda, apakah sesuai dengan kebutuhan website anda, berapa tingkat
uptimenya dan layanan tambahan apa saja yang akan di dapatkan nantinya. Selain
faktor teknis tadi, mungkin juga dipertimbangkan lainnya seperti waktu layanan,
keramahan CS, dsb. Jika sudah yakin, lakukan proses order dan menyelesaikan
administrasinya.
Restore file back up
anda ke hosting baru
Proses restore meliputi upload file – file
website dan import database ke hosting baru. Untuk melakukan upload file – file
website hasil unduhan anda pada langkah 1, pergunakan FTP yang diarahkan ke
server baru. Sedangkan untuk melakukan import database, create dulu database
yang namanya sama dengan database lama anda. Kemudian import file .sql anda ke
database tersebut melalui phpmyadmin.
Cek hyperlink pada
halaman home baru
Cek apakah semua hyperlink pada halaman
website anda telah bekerja dengan baik. Agar bisa mengakses hosting baru, anda
harus membuat temporary URL dulu pada PC lokal anda. Lakukan pencarian Google
untuk menemukan cara membuat temporary URL. Jika hyperlink anda belum bekerja
sepenuhnya, kontak provider hosting baru anda untuk mendapat bantuan.
Ganti nama server
Setelah file – file anda telah diunggah
semua hyperlink anda berjalan dengan baik, sekarang anda bisa mengganti name
server domain anda. Name server baru biasanya diinfokan melalui email setelah
hosting baru anda aktif. Penggantiannya bisa melalui kontrol panel domain yang
anda dapatkan dari penyedia domain anda.
Tunggu waktu resolve
Setelah pergantian DNS, anda harus menunggu
waktu resolve sekitar 24 – 48 jam. Selama masa resolve ini, website anda masih
akan mengarah ke hosting lama. Setelah resolve DNS selesai, website anda akan
kembali mengarah ke hosting baru.
Buat kembali semua
akun email pada hosting baru
Sambil menungu waktu resolve, anda bisa membuat
ulang akun – akun email yang telah anda miliki sebelumnya. Sehingga setelah
proses resolve selesai, akun email anda bisa langsung berjalan pada server
baru.
Cancel akun hosting
lama
Sebelum membatalkan akun hosting anda di
provider lama, pastikan anda menunggu 48 jam sampai propagasi nama domain anda
selesai. Anda bisa mengecek apakah nama domain anda telah resolve dengan
melakukan ping ke nama domain anda melalui cmd windows. Jika telihat reply
menunjukkan alamat IP server baru anda maka domain anda telah resolve.
Dengan melakukan langkah diatas anda telah
berhasil migrasi hosting dan menghindari downtime yang mungkin muncul jadi
seminimal mungkin. Hal yang harus anda perhatikan pada langkah diatas adalah
jangan melakukan terminate / penghapusan akun hosting lama anda, sebelum
hosting anda telah benar – benar terpindah ke server baru. Anda mungkin merasa
tidak puas dengan layanan hosting lama anda namun akun hosting lama anda harus
tetap aktif sampai anda sudah yakin 100% bahwa website anda telah beroperasi pada
server baru dengan sempurna.