Segala hal di dunia
mesti mempunyai sisi dokumentasi yang tersimpan rapi, begitupun dengan file,
data yang mencakup dalam pekerjaan sehari hari. Anda yang bekerja di perusahan
swasata atau di lembaga - lembaga pemerintah tentu memiliki setumpuk berkas, modul
penting yang tentu sangat anda proteksi. Selain bentuk data tadi tentunya anda
juga memiliki data digital yang anda simpan dalam Usb, Harddisk, Memory Card,
dsb.
Dewasa ini
teknologi yang berkembang sangat luar biasa canggih, dari masa ke masa alat –
alat digital semakin mini dibuat, bahkan saat ini anda bisa menyimpan data di
Internet. Nah, sekarang saya akan menjelaskan tentang ini, ya Cloud Storage
istilahnya.
Pernahkah anda
mendengar istilah Cloud Storage? Atau mungkin anda sudah menggunakannya namun
tidak tau istilahnya ?
Cloud Storage atau
Penyimpanan Awan merupakan media penyimpanan data yang berdasar dan bersarang
dalam jaringan internet, artinya konektivitas internet sangat diutamakan. Cloud
Storage disediakan provider yang memberikan hak akses sepenuhnya terhadap user.
Dalam hal itu, user memegang penuh keamanan password, yang sebagian privasi
user juga di proteksi provider / server.
Berbagai macam
Cloud Storage yang disediakan provider sangat bervariasi dan mempunyai
kelebihan dan kekurangan masing – masing mulai dari kapasitas penympanan, dan
layanan yang disajikan, tentunya beda antara versi Premium dan yang versi Free.
Berikut 3 Provider
Cloud Storage yang populer :
1. Google Drive.
Siapa yang tak tau aplikasi yang satu ini ? Perangkat Android. Baca juga Android saat ini sudah tersedia aplikasi Google Drive, yang
semakin memudahkan kita menyimpan data. GDrive (baca: Google Drive) merupakan
evolusi dari Google Docs, yang kini melalui GDrive seluruh pengguna bisa
berbagi jenis data apa saja tidak dibatasi hanya file dokumen lagi. Google
Drive memberikan kapasitas gratis sebesar 5 GB dan tentunya fitur-fitur yang
sudah bersinergi layanan Google lainnya seperti: Gmail, Google+ dan Google
Search.
2. Dropbox. Ini dia
satu lagi provider Cloud Storage yang berplatform juga dengan android.
Didirikan pada tahun 2007 oleh Drew Houston dan Arash Ferdowsi, kini Dropbox
sudah melayani lebih dari 50 juta pengguna. Dropbox memberikan kapasitas data
gratis hanya sebesar 2 GB yang bisa di upgrade hingga 18 GB melalui program
link referensi (referral link) kepada teman-teman anda.
3. SkyDrive.
Microsoft juga tidak mau kalah untuk ikut bertarung di arena layanan Cloud
Storage. Microsoft menghadirkan SkyDrive yang dirilis hampir bersamaan saat
Google memperkenalkan Google Drive. Microsoft SkyDrive tidak hanya dikembangkan
didalam platform Windows dan Windows Mobile saja tetapi juga mendukung platform
OSX dan iOS.